Bagian pertama dari kumpulan artikel mengenai pengalaman saya pribadi dalam berinvestasi.
— Monster itu bernama inflasi (artikel ini)
— Melawan inflasi: Deposito dan Bursa Efek
— Melawan inflasi: Reksadana dan Tabungan
— Melawan inflasi: Peer-to-Peer Lending / Crowdlending / Crowdfunding
Disclaimer: Jangan hanya mengacu ke artikel ini dalam mengambil keputusan berinvestasi, Investasikan juga waktu untuk membaca dari banyak sumber lainnya sebelum mengambil keputusan.
Sebetulnya sudah sejak lama saya mendengar tentang pentingnya berinvestasi. Sempat coba sedikit-sedikit sana-sini, tapi sebenarnya kurang peduli. Pengalaman yang paling “nampar” untuk serius berinvestasi justru karena saya buka akun deposito sekitar 5 tahun lalu. Waktu itu mikir, “Ya minimal buka deposito lah, taruh sebagian kecil aset di sana.” Lebih untuk mengurangi rasa bersalah karena selalu menunda-nunda serius berinvestasi.
Nah di tahun 2017 kemarin, setelah sudah lama tidak dicek, saya periksa lagi akun deposito saya . Awalnya happy banget, karena secara nilai, sudah naik sekian juta. Lumayan dong, duid bertumbuh tanpa harus ngapa-ngapain rasanya.
Ngga lama setelah euforianya lewat, keinget sama musuh yang namanya inflasi. Cari-cari deh kalkulator inflasi, liat sebenernya dapet untung berapa.