Kami berencana untuk jalan-jalan le luar kota akhir tahun ini. Saya pastinya ingin membawa peralatan fotografi saya. Yang ingin saya bawa tidak banyak, hanya satu kamera non-interchangeable lens, mungkin 2 lensa konversi, dan baterai cadangan.
Seperti biasa, saya sudah mulai mencari tas kamera baru untuk jalan-jalan yang belum jelas ini (istri saya sudah pasrah akan hal ini haha).
Buat saya, persiapan jalan-jalan adalah kesempatan bagi saya untuk meninjau kembali apa saja yang kurang pas dari tas-tas saya sebelumnya 😛
Saya sudah memiliki beberapa backpack. Namun selama ini saya mencari tas backpack yang tampilannya bagus, namun ternyata kurang nyaman jika dipikul dalam waktu yang lama.
Kali ini saya mencari sebuah tas kamera yang memiliki sistem suspensi yang bagus, karena sepertinya kami harus banyak jalan selama beberapa hari.
Beberapa syarat yang menjadi pertimbangan:
- Ringan. Banyak tas fotografi yang menurut saya terlalu berat.
- Sistem suspensi yang bagus. Shoulder pad yang nyaman, hip belt yang cukup tebal, sternum strap, load lifters, akan sangat membantu dalam mendistribusikan berat yang harus saya pikul selama berjam-jam.
- Kamera yang ingin saya bawa itu relatif kecil, jadi saya tidak butuh kompartemen kamera yang besar. Kalau bisa, memiliki partisi terpisah untuk barang-barang lainnya seperti jaket, powerbank, obat-obatan umum, dll. Mirip seperti Brevite Jumper yang saya punya.
Setelah riset sana-sini, saya sangat tertarik dengan satu kamera backpack dari Lowerpro; tipe yang Photo Sport BP 300 AW II (sungguh sebuah nama tas yang mudah diingat /s)
Saya tertarik dengan tas ini karena membaca satu review dari Managing Director DPReview.com yang sudah menggunakan tas ini selama 10 tahun.
Beberapa poin Pros dari review:
This pack is tough as hell and never failed me despite being subjected to a lot of abuse. It’s been used almost every day for ten years, and it still feels like it has years left in it.
I’ve never had trouble fitting it under an airplane seat (as long as I haven’t stuffed it too full).
Beberapa poin Cons dari review:
I wish the hip bet were removable
I wish the camera cube was removable when not carrying photo gear.
Saya merasa 2 point pro di atas sangat menarik. Saya memang berencana menggunakan tas ini untuk travel; tahan banting, tidak mudah rusak, namun ukuran tidak terlalu besar, dan nyaman digunakan adalah kriteria yang saya cari untuk keperluan traveling.
Sedangkan dua point cons di atas sepertinya bukan masalah. Saya memiliki backpack lain yang lebih sesuai untuk keperluan lain.
Karena review ini, saya memutuskan untuk membeli backpack tersebut.
Setelah memutuskan tipe dan modelnya, saya coba cek harganya di beberapa e-commerce. Lucunya, meskipun tas Photo Sport ini tipe lama (dan sudah ada penggantinya), harganya masih cukup mahal; tidak berbeda jauh dengan model barunya.

Menimbang harga rata-ratanya jika ingin beli baru (masih di kisaran 3 juta IDR), saya merasa ini masih terlalu mahal untuk sebuah tas model lama (sudah lebih dari 10 tahun!). Karena itu saya coba mencari barang bekasnya.
Saya akhirnya menemukan yang menjual tas ini dalam kondisi bekas dengan harga hanya 650 ribu IDR saja di Carousell.

Menemukan barang bekas dengan kondisi masih bagus itu seperti menemukan harta karun. Apalagi dengan perbedaan harga yang sangat signifikan seperti ini.
Singkat cerita, tasnya sudah tiba. Kondisinya masih sangat bagus, hanya saja sedikit bau lembab. Jadi sekarang ini sedang saya dry clean dulu.
Sebelum saya cuci, saya sempat mencoba untuk mengisi tas ini dengan barang-barang yang ingin saya bawa nanti. Saya sudah coba pikul backpack ini dan memang sangat nyaman. Sepertinya akan tetap nyaman meskipun dipikul dalam waktu lama. Sternum strap, load lifter, dan hip belt-nya sangat membantu untuk mendistribusikan berat dari tas ini.

Sedikit minus dari tas model hiking seperti ini ada di sisi tampilan. Memang terkesan kurang rapih karena banyak straps yang menjuntai. Tapi untuk saat ini, prioritas saya adalah kenyamanan di atas tampilan hehe.
Tunggu review tambahan dari tas ini setelah saya gunakan untuk jalan-jalan di akhir tahun 😀
Sebelum kamu pergi
Kalau kamu suka dengan artikel ini, gunakan tombol-tombol di bawah untuk membagikan artikel ini ke teman-teman kamu, dan daftarkan email kamu untuk mendapatkan update jika ada artikel baru.